Jumat 17 Mei 2019 Masehi, bertepatan dengan 12 Ramadhan 1440 H, Kajian putri rutin dilaksanakan dengan lancar. Dimulai dengan pembacaan Asmaul Husna dan Shalawat Nariyah oleh para siswi.
Kajian pada hari ini, diisi oleh Ustadzah Umi Fadhilah, mengenai Nuzulul Qur’an. Pada bulan Ramadhan dibagi menjadi 3 bagian,
- 10 hari pertama puasa akan diberikan rahmat Allah,
- 10 hari kedua puasa akan diberikan pengampunan dari Allah
- 10 hari ketiga puasa akan dibebaskan dari siksa api neraka.
Pada sepuluh hari kedua, menjadi lebih penting karena adanya Nuzulul Qur’an, sedangkan pada sepuluh hari ketiga menjadi istimewa dengan adanya malam Lailatul Qadar. Amalan yang sebaiknya dilakukan oleh kita, adalah yang dicontohkan oleh Rasulullah Muhammad SAW dan para ulama.
Pada malam Nuzulul Qur’an , Rasulullah melakukan mudarosah dengan Malaikat Jibril, yaitu mengingat bacaan Al Qur’an. Hal ini sudah sering diikuti oleh jamaah di Masjid, dengan melakukan tadarus Al Qur’an, selesai sholat tarawih. Contoh yang dilakukan oleh ulama, salah satunya oleh Imam Syafi’i adalah mengisi malam Nuzulul Qur’an dengan bacaan Al Qur’an sehari semalam khatam Al Qur’an sebanyak 2 kali. Beberapa ulama mengisi malam Nuzulul Qur’an dengan mentadaburi Al Qur’an, I’tikaf di masjid, dan memperbanyak dzikir.
Memperbanyak membaca Al Qur’an pada bulan Ramadhan, pahalanya berlipat ganda, Amalan dzikir yang ringan dilakukan tetapi berat timbangannya di Yaumil Mizan adalah Subhanallah Wa bihamdihi Subhanallahil Adzim.
Semoga kita dapat mengisi Bulan Ramadhan dengan amalan yang sebanyak-banyaknya, agar kita dapat menjadi golongan Muttaqin, yang faidzin, pada 1 Syawal nanti.