SMKN5BATAM.SCH.ID—Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) merupakan penilaian wajib bagi murid SMKN 5 Batam tingkat akhir. Penilaian ini bertujuan untuk mengukur pencapaian kompetensi kejuruan murid selama menjadi peserta didik. Dalam penilaian UKK, pihak sekolah bisa mengundang pelaku industri menjadi penilai.
“Pelaksanaan UKK merupakan hal mutlak yang harus dilalui semua murid di SMKN 5 Batam. Sejak tanggal 8 Maret 2023, setiap kakomli jurusan sudah memulai pelaksanaan UKK”, kata Anang Eka Sucahyo, S.Pd Wakil Kurikulum SMKN 5 Batam (10/03/2023).
Pada UKK tahun ini, jurusan Pengelasan dan Pengelasan Kapal menggandeng PT Tri Arga Prima Mandiri Batam menjadi mitra. Melalui pendekatan persuasif, Jurusan Pengelasan Kapal dan Jurusan Pengelasan berhasil mendatangkan Samhar yang merupakan Senior Welder yang sudah memiliki pengalaman mumpuni di bidang pengelasan.
“Jurusan Pengelasan dan Pengelasan Kapal memulai pelaksanaan UKK Pada hari Jumat, tanggal 10 Maret sampai 17 Maret 2023. Penilai adalah Samhar yang merupakan pelaku industri dan Senior Welder PT Tri Arga Prima Mandiri Batam, tutup Mairid Maneza Kakomli Jurusan Pengelasan Kapal”.
Peserta didik yang mengikuti UKK berjumlah 87 Orang yang dibagi dalam dua sesi. Sesi pertama dilakukan pada pukul 08.00 WIB. Sesi kedua dimulai pada pukul 13.00 WIB. Materi yang diujikan adalah Kombinasi SMAW, FCAW posisi 3G. Material yang digunakan adalah plate dengan panjang 250 mm, lebar 10 mm dan ketebalan 10 mm. setiap peserta diberikan waktu maksimal untuk menyelesaikan materi yang diujikan selama 240 menit/ 4 jam.
“Penilaian yang dilakukan yakni sesuai standar industri, misalkan dari hasil visual dan lain sebagainya. Di samping itu, bagaimana peserta ujian menyiapkan material, memperhatikan safety, cara mempergunakan alat, posisi saat melakukan pengelasan juga menjadi tolak ukur penilaian”, tutup Samhar yang merupakan pelaku industri dan Senior welder di bidang pengelasan.
Gandhi Alister
