Plafond atau plafon atau langit – langit atap adalah adalah bagian dari konstruksi bangunan yang berfungsi sebagai penutup atap sebuah bangunan. Pada dasarnya fungsi utama plafon adalah untuk mencegah cuaca panas atau cuaca dingin agar tidak langsung masuk ke dalam rumah setelah menembus atap.
Beberapa fungsi plafon antara lain :
Penutup rangka atap
Fungsi plafon pertama adalah sebagai penutup rangka atap. Hal ini berfungsi agar saat kita berada di ruangan, bagian atap terlihat bersih dan tidak terlihat rangka atap yang kurang rapi.
Menahan kotoran / material dari atap jatuh ke ruangan
Fungsi plafon yang satu ini adalah menahan jatuhnya kotoran dari celah – celah atap, mengantisipasi masuknya hewan pengganggu dan melindungi ruang dari percikan air hujan yang menembus atap.
Menahan udara panas / dingin dari luar bangunan yang masuk melaui atap
Dengan adanya plafon, kita bisa menginsulasi suhu hangat ini di antara genteng dan juga plafon saja sehingga suhu di dalam ruangan akan cenderung lebih sejuk dan nyaman bagi penghuninya.
Menutup jaringan kabel di bagian atas bangunan agar menimbulkan kesan rapi
Fungsi selanjutnya yaitu untuk menutupi jaringan kabel. Tanpa adanya plafon, kita tentu akan melihat jaringan yang seringkali terpasang kurang rapi ini pada rangka atap sehingga akan membuat tampilan interior menjadi kurang baik. Plafon akan membantu “menyembunyikan” jaringan kabel tersebut dan membuat tampilan langit-langit menjadi lebih baik.
Plafon di gedung B sudah sangat rusak, sudah berwarna kuning kecoklatan dan banyak lubang-lubangnya. Umur plafon sekitar 10 tahun, hal ini sangat wajar untuk diganti, terutama Gedung B adalah jalan menuju ruang rapat, sehingga koridor gedung B sangat di sorot oleh publik (tamu dari luar sekolah).