SMKN5BATAM.SCH.ID—Secara umum, SMK masih kesulitan agar siswanya dapat diterima PKL di perusahaan hingga saat ini. Begitu juga dengan alumninya. Belum semua alumni dapat diserap oleh dunia industri. Hal ini disebabkan perbandingan jumlah siswa dengan jumlah mitra industri yg melakukan MOU tidak ideal. Jumlah siswa SMK lebih banyak dari industri yang mampu menyerap siswa maupun alumni SMK, sehingga fenomena begini menimbulkan kesan: tidak ada relasinya antar SMK dengan dunia industri. Hal ini juga diperkuat dengan fenomena kerja sama yang dilakukan oleh SMK dengan dunia industri. Apabila di suatu sekolah masih melakukan kerjasama dengan 5-10 perusahaan industri yang ada di kota tempat SMK tersebut, maka jumlah tersebut belum cukup untuk mefasilitasi siswa/siswi dan alumni SMK yang ada. Maka, wajar bisa kita tarik sebuah konklusi, bahwa dunia industri seolah tidak ada relasi dengan dunia SMK. Sebagian besar, dunia industri masih menganggap siswa dan alumni SMK sama dengan calon pekerja umum yang tidak berasal dari SMK dan terkadang, siswa dan alumni SMK dianggap tidak representatif kompetensi SMK mereka masing-masing. Berdasarkan fenomena di atas, SMKN 5 Batam telah berhasil mencapai arahan Dirjen vokasi tentang mapping perusahaan/industri untuk menampung lulusan SMK atau industri penampung siswa PKL. Melalui arahan Dirjen Vokasi tersebut, SMKN 5 Batam telah memetakan jumlah ideal kerjasama SMKN 5 Batam dengan dunia industri. Arahan Dirjen Vokasi tentang komposisi ideal antara SMK dengan perusahaan adalah: “Jumlah lulusan/3”.
SMKN 5 Batam melalui Humas, selalu melakukan upaya pendekatan persuasif dengan berbagai perusahaan yang ada di kota Batam untuk menjalin kerja sama dan mewujudkan link and match sesuai arahan Dirjen Vokasi. Hasilnya, SMKN 5 Batam sudah menjalin kerja sama dengan berbagai perusahaan yang ada di kota Batam untuk penempatan siswa PKL dan Alumni SMKN 5 Batam, dan SMKN 5 Batam sudah mendekati Arahan yang diberikan oleh Dirjen Vokasi. Pada tahun 2020, sebanyak 535 lulusan SMKN 5 Batam tahun ajaran 2020 sudah terserap dan bekerja di berbagai industri yang ada di kota Batam. Begitu juga dengan alumni tahun 2021: jurusan Pengelasan, Elektronika dan Teknik Pemesinan rata-rata sudah bekerja di Industri. Bahkan, baru-baru ini. Perusahaan Caterpillar langsung merekrut lulusan SMKN 5 Batam, Jurusan Pengelasan. Ke depannya, SMKN 5 Batam akan terus melakukan upaya kerja sama dengan perusahaan industri lainnya. Hal ini dilakukan untuk menjamin kompetensi yang mumpuni dari siswa dan alumni SMKN 5 Batam, serta bisa berintegrasi dengan dunia industri, sehingga memudahkan siswa dan alumni diterima untuk berkerja di berbagai perusahaan yang ada.
Saat ini, SMKN 5 Batam sudah memiliki Humas yang menjadi tonggak utama untuk mencari penempatan siswa PKL dan penempatan alumni SMKN 5 untuk bekerja, terutama dengan perusahaan yang sudah menjalin kerja sama dengan perusahaan tersebut. Kemudian, SMKN 5 Batam juga sudah memiliki BKK untuk pendataan alumni SMKN 5 Batam, menelusuri minat alumni SMKN 5 Batam dan memberikan informasi lowongan kerja dan pendalaman tentang budaya kerja dan dunia kerja industri.