Jumat 13 April 2019, Siswi Muslimah dengan penuh ketaqwaan duduk rapi di kursi mengikuti Kajian Putri yang rutin dilaksanakan bersamaaan siswa Muslim Sholat Jumat.
Lantunan Asmaul Husna dan Sholawat Nariyah dibacakan seluruh jamaah dengan lancar. “Asmaul Husna merupakan doa, jadi ketika membaca harus dengan baik dan kerendahan hati,penuh kelembutan. Dalam doa, ada tawadhu’ akan ciptaan Allah”, urai Ustadzah Ummi.
Kajian dimulai dengan pembahasan tentang keutamaan Bulan Sya’ban. Bulan Sya’ban memiliki arti “Jalan Menuju Puncak”. Puncak yang akan diraih adalah Bulan Ramadhan. Ada 4 bulan dalam Tahun Hijriah yang dimuliakan Allah, yaitu Rajab, Sya’ban, Dzulqoidah, dan Dzulhijah.
Ustadzah Ummi menjelaskan bahwa Bulan Syaban adalah bulan untuk kesiapan menghadapi Ramadhan, yang nantinya ada puncak lagi yaitu Syawal. Tidak semua orang dapat mencapai fitrah Syawal, jika tidak disiapkan sejak Bulan Rajab dan Syaban. Pada bulan Rajab, kita dianjurkan memperbanyak istighfar, dan di bulan Sya’ban memperbanyak sholawat. Kelebihan sholawat atas Nabi Muhammad SAW, adalah meskipun kita tidak tahu arti kalimat yang dibaca, tetap akan dikenang Rasulullah, kita akan diberikan syafaat. Selain itu, amalan di Bulan Sya’ban adalah memperbanyak puasa, yaitu di awal bulan, 3 hari di tengah bulan (tanggal 13, 14, 15), dan akhir bulan.
Di akhir kajian, Ustadzah kembali mengingatkan jamaah agar segera meng-qadha puasa bagi yang belum melaksanakannya. Jika sampai tidak terganti , maka harus membayar fidyah/denda, tanpa menghilangkan kewajiban qadha puasanya. Semoga kita semua dapat menyambut Bulan Ramadhan dengan suka cita, bulan penuh rahmat dan ampunan.